Maafkanlah Aku. Hanya
itu Inginku...
Berawal
dari suatu kejadian yang membuat segalanya menjadi berbeda. Hingga datang
saat-saat perasaan kehilangan seseorang. Akankah kita bertemu kembali? Suatu
saat nanti?
Suatu
saat yang mengingatkan masa-masa dahulu kala. Saat-saat ada keinginan untuk
mengulang. Akankah kau mau tersenyum lagi? Tuk sekedar membantu melepas perih
ini?
Suatu
saat satu kesalahan membuat seorang teman menjadi bersalah. Saat-saat kesalah
fahaman menjadikan rasa marah. Akankah kau mengerti? Bahwa ini salah?! Bahwa ini
bukan salahku?! Kau salah faham?! Benarkah??? Apa benar aku faham?
Satu
hal yang mungkin akan terasa berbeda. Sempat sesaat keindahan kenangan itu datang.
Sempat berharap akan ada masa-masa yang dulu pernah menyejukkan hatiku. Ketika
pertama kali mengenalmu. Aku rindu saat-saat itu. Aku rindu senyum akrabmu yang
hangat itu. Aku ingin saat-saat itu kembali terulang. Maukah kau tersenyum
lagi? Untukku? Walau kita (aku berharap kau mau memaafkan dan terima aku
(meskipun)) hanya sebatas teman?
Satu
kesempatan (jika pun ‘kan ada) akan terasa berbeda. Saat-sat kusadar memaafkan
kesalahan ternyata tidaklah mudah. Akankah kau mau memaafkanku?
No comments:
Post a Comment
Please give your comments here: